Kelahiran
Kami
lahir dari pengalaman sehari-hari sebagai ibu, anak perempuan, remaja,
perempuan lanjut usia, perempuan berpasangan dan single. Pengalaman
yang melampaui batas ketubuhan, seksualitas dan kontruksi jender. Perempuan
yang kami maksud mencakup keragaman orientasi seksual, ekspresi, dan peran
jender.
Kami
perempuan yang menjalani hidup sebagai pekerja rumah tangga, buruh migran,
pengusaha, pekerja kemanusiaan, mahasiswa, penulis, dan seniman.
Kami
menghadapi dan menyadari realitas diskriminasi dan kekerasan yang
tidak tunggal dan saling terkait antara sistem relasi jender dan sistem
politik, ekonomi, budaya yang menghambat pencapaian kesejahteraan hidup
perempuan secara manusiawi.
Kami
percaya, merasakan dan mempraktikan bahwa secara alami dan tempaan pengalaman
hidup, perempuan memiliki sumber daya tak terbatas yang membuat kami
sintas. Kami percaya, mampu mengubah praktik sistem relasi jender, politik,
ekonomi dan budaya dari yang tidak adil menjadi ramah dan menghormati martabat
kemanusiaan perempuan.
Kami
memilih untuk berbagi sumber daya dengan keragaman cara dan proses untuk
mewujudkan perubahan tersebut.
Kami
menyambut hangat berjalan bersama dengan individu, lembaga yang memiliki visi
selaras untuk bersama-sama mewujudkan dunia yang menghormati kedaulatan
perempuan, berharmoni dengan kedaulatan budaya, politik, sosial, dan ekonomi.
Kami
lahir pada 12 Februari 2011 di salah satu rumah tinggal kami, di Pamulang, Kota
Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Indonesia. Kami tumbuh dengan merawat
jalinan gerakan yang sevisi di level nasional, regional, dan global.
Kami
memilih bentuk perkumpulan yang tidak bertujuan semata untuk mencari
keuntungan.
Visi
Melahirkan
pribadi perempuan berdaulat yang mampu bersinergi dengan kekuatan lain yang
sevisi medekontruksi bumi dan sistem hidup yang aman, sayang, dan respek
perempuan.
Misi
Merawat
tradisi berbagi antarperempuan dan kekuatan lain yang sevisi.
Mengumpulkan
– mengorganisasi – menghubungkaitkan daya pengalaman, pengetahuan,
keterampilan, keberanian, kelenturan, dan kasih sayang perempuan untuk
melahirkan perempuan berdaulat. Serta, mengkreasi situasi kondunsif bagi bumi
dan sistem hidup yang aman, sayang, dan respek perempuan.
Menolak –
tumpulkan setiap sumber opressi dari sistem hidup yang tidak adil. Bersama
kekuatan lain yang sevisi mendekontruksi relasi adil jender yang saling terkait
dengan dekontruksi sistem ekonomi, politik, dan
budaya yang berdaulat.
Nilai-nilai
yang Ditanam dan Dirawat
Memilih
memahami menolak menghakimi;
Merayakan keragaman menolak penunggalan;
Merajut
dan merayakan sumber daya perempuan dan daya lain yang berkontribusi pada
kedaulatan perempuan tak terbatas pada secara politik, ekonomi, dan budaya;
Menolak
berkontribusi pada sistem dan praktik hidup yang menurunkan derajat hidup
perempuan tak terbatas secara politik, ekonomi, dan budaya;
Menumpulkan
sistem yang opressif dengan ragam aksi dan metodologi menuju kedaulatan
perempuan;
Merawat
jalinan gerakan dengan kekuatan sevisi dalam hidup pribadi, berkeluarga,
bermasyarakat, bernegara, dan berbangsa-bangsa sedunia.
No comments:
Post a Comment